Yang paling cepat membakar kalori adalah olahraga kardio intensitas tinggi yang disebut High-Intensity Interval Training (HITT). Latihan kardio ini mengkombinasikan antara fast walk-run-sprint dengan interval masing2 variasi 1 menit selama total 30 menit yang dilakukan secara nonstop (1 menit jalan cepat-1 menit lari-1 menit sprint-lalu 1 menit jalan cepat-1 menit lari....dst). Latihan ini bisa dilakukan di jalan, jogging track, maupun di treadmill. Prinsipnya hampir sama dengan kelas dengan RPM/spinning bike yang mengkombinasikan antara fast pedal-sprint-climb dan dilakukan dengan total durasi 45 menit. Keduanya sama2 akan membakar kalori sebanyak 500-800 per sesi, namun keuntungan dari melakukan HITT dalam waktu yang lebih singkat adalah anda akan dapat mempertahankan massa otot anda agar tetap dalam kondisi yang anabolik daripada melakukannya dalam waktu yang lebih lama. Sebelum berlatih pastikan anda sudah melakukan warming-up dan stretching terlebih dahulu sekitar 10-15 menit.
Beberapa penelitian ilmiah menunjukkan adanya penurunan pembakaran lemak selama dan setelah olahraga jika
kita mengkonsumsi karbohidrat 45-210 menit sebelum olahraga tersebut. Olahraga dengan perut terisi ternyata
menghasilkan tingkat pembakaran lemak 35-45% lebih rendah daripada latihan dengan perut kosong. Smentara itu, efek
olahraga dengan perut kosong terhadap protein otot ternyata tidaklah memnuat massa otot kita jadi berkurang.
Jadi jika Anda mengalami kesulitan membakar lemak, cobalah melakukan olahraga dengan perut kosong. Untuk
membantu mempertahankan otot, Anda dapat mengkonsumsi minuman berprotein 5-10 menit sebelum olahraga. Jika
minuman berprotein yang Anda minum juga mengandung karbohidrat dalam jumlah tinggi (lebih dari 20-30 gram),
tunggu hingga Anda telah berolahraga selama 15 menit, baru meminumnya.
Olganya ya banyak.....Olahraga Kardio : Lari, bersepedah dll
Latihan naik tangga merupakan olahraga yang sangat baik untuk menurunkan bobot badan. Dengan waktu yang sama, maka naik tangga membakar kalori 400% lebih banyak daripada jalan kaki pada kecepatan 3,6 km/jam, 250% lebih banyak daripada berenang, 150% lebih banyak daripada boling dan tenis, serta 23% lebih banyak daripada lari.
0 komentar:
Posting Komentar